EVOS dan Pop Mie Perkuat Ekosistem Esports Indonesia Selama Tujuh Tahun

EVOS bersama Pop Mie telah berkolaborasi sejak 2018 dalam membangun ekosistem esports di Indonesia, yang kini berkembang pesat dan memiliki dampak signifikan. Head of Commercial EVOS, Thony Tham, menyatakan bahwa esports bukan sekadar hiburan belaka, tetapi telah menjadi industri yang mampu menggerakkan roda perekonomian serta menarik perhatian berbagai kelompok usia.

Dalam kerja sama ini, EVOS mendapatkan dukungan dari berbagai aspek, tidak hanya dalam peningkatan jumlah peminat tetapi juga dalam pengembangan karier anak muda di bidang esports. Thony menegaskan pentingnya menyediakan wadah bagi generasi muda guna memastikan regenerasi atlet esports di masa depan. Oleh karena itu, EVOS bersama Pop Mie telah berupaya membangun ekosistem ini melalui berbagai inisiatif, termasuk penyelenggaraan turnamen, diskusi komunitas, serta edukasi di universitas mengenai potensi industri berbasis teknologi digital tersebut.

Dengan dukungan Pop Mie, EVOS dapat meningkatkan kualitas kompetisi serta menjangkau dunia kampus guna memperluas pengembangan esports. Senior Brand Manager Pop Mie, Antonius Pandu, menambahkan bahwa pendekatan ke lingkungan akademik diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan industri esports. Selain memberikan edukasi tentang esports sebagai opsi karier bagi anak muda, langkah ini juga mempermudah penjaringan bakat untuk menjadi pemain profesional dengan sistem scouting yang lebih efektif.

Melalui kolaborasi ini, EVOS terus berkomitmen untuk mendorong perkembangan esports di Indonesia. Sebagai salah satu tim esports terkemuka di Asia Tenggara, EVOS kerap mengharumkan nama Indonesia di berbagai turnamen internasional dan menjadi inspirasi bagi generasi muda yang ingin berkarier di dunia esports.

EVOS Esports & Axis Kembali Hadirkan Axis Esports Lab 2025

EVOS Esports kembali memperpanjang kerja sama strategisnya dengan AXIS, menandai enam tahun kolaborasi yang solid pada tahun 2025. Perjalanan panjang ini menjadi bukti komitmen keduanya dalam mendukung perkembangan ekosistem esports di Indonesia.

Perayaan enam tahun kemitraan ini berlangsung meriah di HW Superhouse Satrio, dihadiri oleh para petinggi dari EVOS Esports dan AXIS. Dalam acara tersebut, tidak hanya diumumkan perpanjangan kerja sama, tetapi juga pengumuman spesial mengenai penyelenggaraan Axis Esports Lab 2025, sebuah ajang yang telah sukses menarik perhatian komunitas gaming pada tahun sebelumnya.

EVOS dan AXIS Lanjutkan Esports Lab, Hadir di Enam Kota Baru

Setelah sukses dengan Axis Esports Lab 2024, yang menghadirkan berbagai kegiatan seru seperti Warrior Fams Cup, Turnamen EVOS Fams Cup, hingga reality show EFC Pro Series, EVOS dan AXIS kembali menghadirkan Axis Esports Lab 2025 dengan cakupan lebih luas.

Tahun ini, enam kota baru akan menjadi destinasi berikutnya bagi para penggemar esports. Jika sebelumnya Surabaya, Yogyakarta, Palembang, Malang, Makassar, dan Pontianak menjadi tuan rumah, kini giliran Bandung, Bali, Manado, Batam, Lampung, dan Semarang yang akan merasakan euforia turnamen dan berbagai kegiatan interaktif lainnya.

Merchandise Eksklusif dan Jersey Kolaborasi

Sebagai bagian dari perayaan enam tahun kolaborasi, EVOS dan AXIS juga meluncurkan merchandise eksklusif, termasuk jaket dan jersey khusus hasil kolaborasi mereka. Merchandise ini dirancang khusus bagi para penggemar setia EVOS Fams yang ingin menunjukkan dukungan mereka terhadap tim esports kebanggaan Indonesia ini.

EVOS dan AXIS: Bersama Membangun Esports Indonesia

Head of Commercial EVOS, Tony Tham, mengungkapkan kebanggaannya atas kolaborasi jangka panjang ini.

“Kami bangga bisa mencapai enam tahun kolaborasi luar biasa bersama AXIS. Kerja sama ini telah membawa kami lebih dekat dengan para penggemar esports dan komunitas EVOS Fams di seluruh Indonesia. Sejak awal, misi kami adalah tidak hanya mengembangkan ekosistem esports, tetapi juga menginspirasi generasi muda untuk mengejar impian mereka. Dukungan dari AXIS dalam menyediakan layanan internet yang cepat dan stabil menjadi faktor penting dalam perjalanan ini.”

EVOS dan AXIS berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi serta pengalaman esports yang lebih seru bagi komunitas. Ke depan, kerja sama ini diharapkan dapat membuka lebih banyak peluang untuk perkembangan industri esports di Indonesia serta memberikan dampak positif bagi para penggemarnya.

Sementara itu, Nahdiah Estu Pawestri, selaku Head Youth Marketing Communication PT XL Axiata Tbk, juga menyampaikan apresiasinya terhadap kerja sama yang telah terjalin selama enam tahun ini.

“Kolaborasi panjang dengan EVOS merupakan perjalanan luar biasa. Sebagai brand yang selalu dekat dengan anak muda, AXIS memahami pentingnya akses internet yang cepat dan stabil, terutama bagi para gamer dan komunitas EVOS Fams. Kerja sama ini merupakan bentuk konsistensi kami dalam mendukung dunia esports serta membantu generasi muda untuk mengejar impian mereka di era digital.”


Melangkah ke Masa Depan Esports yang Lebih Cerah

Dengan semangat yang terus menyala, EVOS Esports dan AXIS siap untuk melanjutkan misi mereka dalam mendukung industri esports di Indonesia. Melalui Axis Esports Lab 2025 serta berbagai inisiatif lainnya, kolaborasi ini diharapkan dapat semakin memperkuat posisi Indonesia dalam dunia esports global.

Bagi para penggemar esports dan EVOS Fams, bersiaplah! Kota-kota baru telah dipilih, tantangan baru menanti, dan pengalaman esports yang lebih seru siap dihadirkan.

Inilah Daftar Lengkap Tim dan Roster MPL ID S15

MPL ID S15 semakin mendekat, dan antusiasme para penggemar esports Indonesia mencapai puncaknya. Para pecinta Mobile Legends sudah tidak sabar untuk menyaksikan aksi tim-tim terbaik bertanding di MPL Arena, berjuang memperebutkan gelar juara sekaligus tiket menuju MSC 2025 Esports World Cup (EWC) yang akan diselenggarakan di Riyadh, Arab Saudi. Sebanyak sembilan tim papan atas akan berlaga, masing-masing dengan kekuatan pemain terbaik yang siap memukau dengan kemampuan dan strategi mereka.

Tim-tim Terbaik yang Siap Bertarung

Berikut adalah daftar tim yang akan berlaga di MPL ID S15, beserta para pemainnya yang siap bertanding:

  1. ALTER EGO
    Roster yang terdiri dari Syauki “Nino” Sumarno, Syahrul “Rinee” Ramadhan, Dalvin “Hijumee” Ramadhana, dan Dhannya Posa “Haizz” Hoputra siap menghadirkan permainan agresif. Pelatih Kenny “Xepher” Deo akan mengarahkan para pemain untuk mengoptimalkan strategi tim, meskipun dengan beberapa pemain yang memiliki tantangan besar.
  2. BIGETRON ESPORTS
    Tim yang dikenal dengan strategi taktis mereka ini kembali dengan roster lengkap yang melibatkan Luke Febrian “Luke” Valentinus dan Kenneth “Super Kenn” Marcello sebagai pemain kunci. Pelatih Patrick “E2MAX” Caidic akan menyiapkan mereka untuk memberikan performa maksimal di arena.
  3. DEWA UNITED
    Roster tim ini masih dalam tahap penyusunan dan akan diumumkan dalam waktu dekat. Para penggemar menantikan tim ini untuk hadir dengan kejutan.
  4. EVOS
    Dengan Regi “Regii” Marviola dan Albert Neilsen “Alberttt” Iskandar sebagai kekuatan utama, EVOS siap bersaing dengan roster yang kuat. Pelatih Adit “Aville” Rosenda akan menjadi otak di balik taktik tim.
  5. GEEK FAM
    Tim ini terdiri dari Mercy “Gobs” Ratuliu, Muhammad “Maykids” Akbar, dan Valent Agriansyah “Aboy” Putra. Pelatih Mark “Bluffzy” Reyes akan memimpin tim menuju kemenangan dengan strategi cerdas.
  6. NATUS VINCERE
    Tim yang dipenuhi pemain berbakat seperti Karsten “Karss” William dan Muhammad “Woshipaul” Sastradinata, siap menguji kekuatan mereka di panggung MPL ID S15. Pelatih Ronaldo “Do” Lieberth akan menjadi kunci strategi mereka.
  7. ONIC ESPORTS
    Roster tim ini masih akan diumumkan, namun para penggemar sudah sangat menantikan kehadiran tim ini yang terkenal dengan performa impresif mereka.
  8. REBELLION ESPORTS
    Roster tim ini juga akan diumumkan segera, dan banyak yang berharap tim ini akan menjadi pesaing berat bagi tim lainnya di MPL ID S15.
  9. RRQ HOSHI
    Tim legendaris ini hadir dengan roster kuat yang meliputi Rendy “Dyrennn” Syahputra dan Arthur “Sutsujin” Sunarkho. Pelatih Alfi “Khezcute” Nelphyana akan memimpin mereka menuju puncak.
  10. TEAM LIQUID ID
    Roster untuk tim ini juga masih dirahasiakan, namun para penggemar tentu menantikan kejutan dari tim yang satu ini.

Langkah Menuju Gelar Juara

Dengan beragam kekuatan dan pemain berbakat yang ada di setiap tim, MPL ID S15 menjanjikan persaingan yang sangat ketat. Beberapa tim masih melengkapi roster mereka, dan kami akan terus mengikuti perkembangan terbaru. Setiap tim berambisi untuk menampilkan yang terbaik di arena, dengan harapan dapat meraih gelar juara sekaligus tiket menuju MSC 2025 Esports World Cup.

Jadi, jangan lewatkan pertandingan seru dan penuh ketegangan ini! Ikuti setiap aksi dan dukung tim favorit Anda dalam perjuangan mereka menuju kemenangan besar di MPL ID S15!

EVOS Depezet Kembali Berulah, Desakan Sanksi Tegas Kian Menguat

Nama EVOS Depezet kembali menjadi buah bibir setelah dirinya terlibat dalam kasus serupa dalam kurun waktu yang singkat, meskipun sebelumnya telah mendapatkan sanksi dari manajemen tim. Hukuman berupa pemotongan gaji, larangan keluar dari Gaming House (GH), serta pembatasan penggunaan media sosial rupanya belum cukup memberikan efek jera.

Belakangan ini, beredar sejumlah tangkapan layar yang menampilkan percakapan tidak pantas antara Depezet dengan seorang wanita. Insiden ini pun langsung menjadi perbincangan hangat di komunitas esports, termasuk menarik perhatian beberapa influencer Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) seperti DEANKT dan Mas Ade.

Seperti halnya DEANKT yang berpendapat bahwa Depezet layak menerima hukuman paling berat, Mas Ade juga menegaskan bahwa pemain tersebut seharusnya segera dikeluarkan dari tim.

“Jika seseorang sudah dua kali melakukan kesalahan serupa, itu menunjukkan bahwa dia tidak belajar dari pengalaman. Setelah ESL, seharusnya dia langsung di-terminate karena meskipun sudah meminta maaf, ia tetap mengulanginya,” ungkap Mas Ade dalam siaran langsungnya.

Selain itu, Mas Ade juga mempertanyakan keputusan EVOS yang tetap menyertakan Depezet dalam roster MPL ID S15. Menurutnya, keberadaan sang pemain di ESL masih bisa dimaklumi karena turnamen tersebut sedang berlangsung. Namun, situasinya berbeda dengan MPL ID S15, yang mana keikutsertaan Depezet justru menimbulkan tanda tanya.

Ia menduga bahwa alasan utama EVOS mempertahankan Depezet adalah karena performa apiknya.

“Sebelumnya dia tetap bermain di ESL karena turnamennya sudah berjalan. Tapi kalau dia masih masuk ke MPL, itu aneh. Artinya, performanya sangat bagus sehingga sulit untuk dilepas,” ujar Mas Ade.

Hingga kini, pihak EVOS belum memberikan pernyataan resmi terkait skandal terbaru yang menimpa Depezet. Komunitas esports pun menantikan keputusan manajemen dalam menyikapi kasus ini, mengingat kejadian serupa sudah terjadi lebih dari satu kali.

Kisruh Trial EVOS diungkap: Audycs Bocorkan Proses Seleksi dan Dituduh Melanggar Etika Tim

Mantan pemain Rebellion Esports, Audycs, baru-baru ini membocorkan detail mengenai proses trial yang dilakukan oleh tim EVOS sebagai persiapan menuju MPL ID S15. Audycs, yang memiliki banyak pengetahuan tentang proses tersebut, membeberkan beberapa hal yang terjadi selama proses seleksi melalui siaran langsung di akun TikTok-nya.

Namun, Audycs terlihat kecewa dengan beberapa keputusan dan merasa tidak diperlakukan dengan adil selama trial EVOS. Meskipun begitu, membocorkan informasi tersebut sebenarnya bisa dianggap sebagai pelanggaran, mengingat proses trial adalah hal yang sangat sensitif bagi tim EVOS, yang dikenal dengan julukan “Macan Putih.”

Mantan Kepala Esports EVOS yang kini menjabat sebagai talent tim Macan Putih, Age, menanggapi kejadian ini dengan cukup keras. Age merasa bahwa apa yang dibocorkan oleh Audycs sangat tidak etis dan bisa merugikan pihak tim. Menurutnya, Audycs seharusnya telah menandatangani perjanjian kerahasiaan atau NDA (Non-Disclosure Agreement), yang mewajibkan semua pihak untuk menjaga kerahasiaan informasi sensitif.

Age juga menyoroti masalah lain terkait akun joki yang digunakan oleh Audycs. Dengan menggunakan akun yang tidak terdaftar atas namanya sebagai pemain profesional MLBB, Audycs berisiko melanggar aturan Moonton, yang bisa berdampak pada karirnya di scene kompetitif. Age pun memberikan peringatan bahwa jika masalah ini dilaporkan, Audycs bisa terkena sanksi, termasuk larangan bermain di turnamen resmi.

Dengan membocorkan informasi mengenai trial EVOS, Audycs mungkin telah kehilangan kesempatan untuk menjadi bagian dari roster EVOS Glory di MPL ID S15. Kasus ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi pemain profesional lainnya untuk lebih berhati-hati dalam menjaga informasi internal tim.

Kyy Gabung EVOS, Kabar yang Semakin Kuat Menjelang Pengumuman Resmi!

Kabar mengenai Kyy yang akan bergabung dengan EVOS memang menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar esports Indonesia. Sejak tiga bulan terakhir, rumor mengenai transfer ini terus berkembang, namun belum ada pernyataan resmi yang mengonfirmasi hal tersebut. Meski begitu, ada sejumlah petunjuk yang semakin memperjelas kemungkinan tersebut. Salah satunya adalah Ivann yang kini jarang bermain dalam satu tim dengan EVOS Holy, padahal keduanya dikenal sangat sering berlatih bersama sebelumnya, khususnya pasca ESL Challenge Season.

Selain itu, Kyy juga tak lagi terlihat bermain dengan Anomali dalam beberapa waktu terakhir. Hal ini tentu saja semakin menguatkan spekulasi bahwa ada kesepakatan yang tengah berjalan antara EVOS dan BTR. Semua pertanyaan ini semakin panas dengan hadirnya dua streamer besar yang sebelumnya pernah bergabung dengan EVOS, yakni Mas Ade dan DeanKT. Dalam sesi live streaming mereka, keduanya memberikan jawaban yang serupa ketika ditanya tentang Kyy yang akan bergabung dengan EVOS. Mas Ade bahkan menyebutkan bahwa Kyy kemungkinan akan dipertukarkan dengan Anavel, dengan alasan hengky mulai tidak tertarik lagi bermain di BTR.

DeanKT pun dengan tegas mengonfirmasi bahwa transfer Kyy ke EVOS sudah pasti terjadi dan tinggal menunggu pengumuman resmi dari tim tersebut. Semua tanda ini seolah mengarah pada kesepakatan yang akan segera diumumkan. Namun, apakah ini hanya lelucon atau memang sesuatu yang benar-benar terjadi? Semua akan terjawab pada tanggal 1, saat EVOS merilis pengumuman resmi mereka dalam acara Parade 1 EVOS, yang tentunya akan menjadi momen yang dinanti-nanti oleh para penggemar esports di tanah air.

Aeronshikii: Dunia MLBB Sedang Tidak Baik-Baik Saja Setelah Kehadiran Albert Di EVOS

Aeronshikii, pemain profesional Mobile Legends, mengungkapkan kekhawatirannya mengenai kondisi dunia MLBB setelah Albert bergabung dengan EVOS. Dalam wawancara pasca-pertandingan di ESL, Aeronshikii menyatakan bahwa kehadiran Albert di tim Macan Putih membuat persaingan semakin ketat dan menambah tantangan bagi tim lainnya. Komentar ini mencerminkan dampak signifikan yang ditimbulkan oleh transfer pemain bintang dalam ekosistem esports.

Albert, yang sebelumnya dikenal sebagai salah satu jungler terbaik di Indonesia, resmi bergabung dengan EVOS setelah meninggalkan ONIC Esports. Keputusan ini mengejutkan banyak penggemar karena Albert sebelumnya sempat ditolak saat trial di EVOS sebelum akhirnya meraih kesuksesan di RRQ. Kini, dengan performa impresifnya, Albert berhasil membawa EVOS lolos ke Challenge Finals dengan dua kemenangan beruntun. Ini menunjukkan bahwa transfer pemain dapat mengubah dinamika tim dan mempengaruhi hasil kompetisi secara langsung.

Dalam debutnya bersama EVOS, Albert menunjukkan performa luar biasa, mencetak angka yang signifikan dan memberikan kontribusi besar terhadap kemenangan tim. Aeronshikii mengakui bahwa kehadiran Albert memberikan efek gendong yang nyata bagi timnya. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran seorang pemain bintang dalam meningkatkan performa keseluruhan tim dan memotivasi rekan-rekannya untuk tampil lebih baik.

Aeronshikii menegaskan bahwa dunia MLBB sedang tidak baik-baik saja karena dominasi yang ditunjukkan oleh tim-tim dengan pemain bintang seperti Albert. Ia khawatir bahwa ketidaksetaraan dalam kekuatan tim dapat mengurangi daya saing di liga dan membuat pertandingan menjadi kurang menarik. Ini mencerminkan kekhawatiran umum di kalangan pemain dan penggemar tentang bagaimana transfer pemain dapat memengaruhi keseimbangan kompetisi.

Dengan keberhasilan mereka lolos ke Challenge Finals, EVOS akan menghadapi tim-tim kuat seperti RRQ Hoshi dan ONIC. Aeronshikii berharap agar timnya dapat bersiap menghadapi tantangan tersebut dan beradaptasi dengan strategi baru yang mungkin diterapkan oleh lawan-lawan mereka. Ini menunjukkan bahwa meskipun ada tekanan dari kehadiran pemain bintang, setiap tim harus tetap fokus pada persiapan dan strategi untuk meraih kemenangan.

Dengan komentar Aeronshikii mengenai kondisi dunia MLBB setelah kedatangan Albert, semua mata kini tertuju pada bagaimana perubahan ini akan memengaruhi kompetisi di masa depan. Diharapkan bahwa meskipun ada tantangan baru, semua tim dapat beradaptasi dan menciptakan pertandingan yang menarik bagi penggemar. Keberhasilan atau kegagalan dalam menghadapi situasi ini akan menentukan arah perkembangan esports MLBB ke depannya.

RRQ Lemon Buat Geger dengan Pernyataan Terkait EVOS, Masa Depannya di RRQ Jadi Tanda Tanya

Lemon RRQ masih tetap menjadi sosok yang sangat dihormati dan legendaris dalam dunia Mobile Legends: Bang Bang (MLBB), baik di Indonesia maupun internasional. Meskipun sudah lama tidak aktif dalam kompetisi profesional dan lebih memilih fokus pada live streaming, Lemon tetap menjadi bagian yang tak terpisahkan dari keluarga besar RRQ. Bahkan, ia masih tinggal di GH RRQ Hoshi, menandakan bahwa meskipun tidak berlaga di turnamen, ia tetap erat kaitannya dengan tim.

Banyak penggemar dan pengamat yang beranggapan bahwa Lemon akan tetap bertahan dengan RRQ dalam waktu lama meskipun tidak terjun langsung ke pertandingan. Ia sendiri pernah mengungkapkan bahwa ia merasa memiliki utang budi yang besar kepada RRQ karena tim tersebut telah banyak membantunya dalam meraih kesuksesan. Hal ini membuatnya merasa sangat terikat dengan tim tersebut.

Namun, baru-baru ini, ada hal yang cukup mengejutkan selama sesi live streaming Lemon. Sebelumnya, Lemon sempat memberi sinyal bahwa ia tidak menutup kemungkinan untuk mempertimbangkan tawaran dari EVOS. Kini, dalam live streaming terbaru, ia membuat pernyataan yang membuat banyak orang bertanya-tanya: “Masuk RRQ bang cocok itu? Aku mau EVOS, kapan mulai kontrak EVOS?” sambil memberikan kode telepon.

Meski demikian, penggemar tidak perlu terlalu serius menanggapi pernyataan ini. Mengingat hubungan yang sudah terjalin erat antara Lemon dan RRQ, sangat kecil kemungkinan tim akan melepaskannya begitu saja. Kecuali jika Lemon sendiri yang memilih untuk pergi, barulah perubahan besar ini bisa terjadi. Kini, semua mata tertuju pada langkah selanjutnya dari Lemon, apakah ia akan tetap bersama RRQ atau beralih ke arah yang berbeda di dunia esports. Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya.

Aville Kembali ke EVOS Glory, Isi Posisi Pelatih Tim Macan Putih

Setelah mengalami kegagalan di MPL ID Season 14, EVOS Glory terus berusaha melakukan perbaikan untuk mengembalikan reputasi mereka di dunia kompetitif Mobile Legends. Setelah mendatangkan Albert “Alberttt” Neilsen Iskandar pada awal Desember, kini mereka kembali mengejutkan penggemar dengan memperkenalkan pelatih baru, Adit “Aville” Rosenda.

Aville bukanlah sosok yang asing bagi tim EVOS. Pria kelahiran 1992 ini memiliki sejarah panjang dengan tim tersebut, terutama saat ia bermain di divisi DOTA 2 EVOS, di mana ia turut berkontribusi dalam menjadikan tim tersebut sebagai salah satu kekuatan besar di esports Indonesia. Selama kariernya di DOTA 2, Aville berhasil meraih sejumlah prestasi yang membuat nama EVOS semakin bersinar.

Kini, dengan pengalaman yang dimilikinya di dunia esports, Aville diharapkan bisa membawa EVOS Glory bangkit di ajang Mobile Legends. Meski belum memiliki pengalaman sebagai pelatih di MLBB, Aville memiliki jejak karier yang cukup membanggakan. Sebelumnya, Aville turut berkompetisi di ajang Esports Star Indonesia dan berhasil membawa timnya keluar sebagai juara, serta meraih predikat sebagai pemain favorit pemirsa.

Misi Aville sangat berat, mengingat dia kini harus meramu strategi terbaik dengan memilih roster yang tepat dari tiga divisi MLBB yang dimiliki EVOS. Tantangan utamanya adalah untuk membawa tim ini bersaing kembali di MPL ID Season 15 dan mengembalikan kejayaan tim Macan Putih.

Kehadiran Alberttt semakin memperkuat harapan ini, mengingat sang jungler telah lama berambisi untuk membuktikan diri setelah masa-masa sulit di Fnatic ONIC. Dengan kerjasama yang solid, EVOS Glory berharap bisa meraih kesuksesan kembali. Akankah Aville mampu memimpin tim ini menuju puncak? Hanya waktu yang akan membuktikan.

G Manajer EVOS Ungkap Fakta Soal Rumor EVOS Kiboy

Pada 25 Desember 2024, G, manajer tim EVOS, akhirnya mengungkapkan fakta terbaru terkait dengan rumor yang beredar tentang pemain EVOS, Kiboy. Sebelumnya, Kiboy sempat menjadi sorotan publik terkait spekulasi seputar masa depannya di tim tersebut. Banyak yang menduga bahwa Kiboy akan meninggalkan tim EVOS, namun G dengan tegas membantah isu tersebut. Ia mengklarifikasi bahwa Kiboy masih menjadi bagian integral dari tim dan tidak ada rencana untuk melepasnya dalam waktu dekat.

Rumor yang berkaitan dengan Kiboy ini pertama kali muncul di media sosial, di mana banyak penggemar yang mengaitkan performa Kiboy yang menurun dan ketidakhadiran beberapa waktu terakhir dengan kemungkinan ia akan segera hengkang. Namun, G menegaskan bahwa segala informasi yang beredar tersebut tidak sepenuhnya benar. Ia menjelaskan bahwa Kiboy sempat mengalami cedera dan sedang menjalani pemulihan agar bisa kembali tampil maksimal untuk tim EVOS. G juga menyebutkan bahwa Kiboy adalah salah satu pemain yang memiliki kontribusi besar bagi tim dan perannya sangat penting.

G juga menyampaikan bahwa tim EVOS dan manajemen selalu memberikan dukungan penuh kepada Kiboy. EVOS percaya bahwa Kiboy akan segera kembali ke performa terbaiknya dan memberikan kontribusi maksimal untuk tim di ajang-ajang mendatang. Selain itu, G juga menekankan bahwa kedekatan antara Kiboy dan pemain lain di tim EVOS sangat kuat, dan tidak ada masalah internal yang mempengaruhi hubungan mereka. Hal ini semakin menguatkan klaim bahwa Kiboy masih memiliki masa depan yang cerah di EVOS.

Ke depan, EVOS berharap agar Kiboy bisa segera kembali ke lapangan dan memberikan penampilan terbaiknya. Tim mengharapkan Kiboy dapat kembali berlatih bersama dengan rekan-rekannya untuk mempersiapkan diri menghadapi kompetisi-kompetisi besar yang akan datang. Dengan soliditas tim yang terus terjaga, manajemen berharap Kiboy bisa menjadi salah satu pilar utama untuk EVOS meraih kesuksesan di masa depan.

Dari pernyataan yang diberikan oleh G, dapat disimpulkan bahwa rumor yang mengaitkan Kiboy dengan kemungkinan hengkang dari EVOS tidaklah benar. Kiboy masih merupakan bagian penting dari tim, dan EVOS mendukung penuh proses pemulihannya. Tim berharap Kiboy bisa segera kembali ke performa terbaiknya dan membawa tim meraih prestasi lebih tinggi.