Timnas MLBB Filipina Siap Tampil di Olimpiade Esports 2025, SIBOL Rencanakan Seleksi Ketat!

Olimpiade Esports 2025 akan menjadi turnamen besar yang sangat dinantikan oleh para penggemar Mobile Legends: Bang Bang (MLBB). Diperkirakan, MLBB akan menjadi salah satu cabang yang dipertandingkan dalam acara ini. Filipina, sebagai salah satu tim unggulan, sudah mulai mempersiapkan diri untuk tampil di turnamen ini. Melalui organisasi PESO (Philippine Esports Organization) dan tim SIBOL, Filipina sudah mulai merancang strategi untuk membentuk tim terbaik.

Dalam sebuah acara M Summit baru-baru ini, Jab Escutin, General Manager SIBOL, mengungkapkan rencana besar untuk timnas MLBB Filipina dalam Olimpiade Esports 2025. Ia menekankan bahwa seleksi pemain akan dilakukan dengan cara yang berbeda dan lebih ketat untuk memastikan hanya pemain terbaik yang terpilih. Escutin menambahkan, “Kami sudah memikirkan berbagai skenario di balik layar untuk memastikan timnas MLBB PH siap tampil maksimal.”

PESO Director Marlon Marcelo juga menjelaskan bahwa mereka akan mengumpulkan kembali pemain dan pelatih Filipina yang berkarier di luar negeri untuk membentuk lineup terbaik untuk timnas. “Seleksi untuk Olimpiade akan sangat intens. Kami akan berusaha mengumpulkan pemain terbaik, seperti Nick Fury yang mengumpulkan Avengers. Bayangkan kami bisa memiliki lima pelatih dalam tim, sama seperti jumlah pemain,” ujar Marlon.

Marcelo juga menjelaskan bahwa seleksi kali ini berbeda dengan SEA Games, di mana beberapa pemain mungkin belum sepenuhnya berkomitmen. Pada Olimpiade, komitmen pemain akan jauh lebih tinggi. “Kami akan menyebut mereka Avengers, karena hanya yang terbaik yang akan tampil. Semua pemain yang dipanggil pasti akan berjuang untuk timnas Filipina. Kami sangat antusias, karena ini adalah seleksi yang sangat serius,” tambah Marlon.

Olimpiade Esports 2025 akan digelar di Arab Saudi, dan para penggemar esports tentu sangat menantikan pertandingan MLBB yang akan hadir di turnamen berkelas ini.

ONIC Esports Ciptakan Sejarah dengan Mengoleksi Semua Gelar Bergengsi MLBB!

ONIC Esports kini tercatat dalam sejarah dunia esports sebagai organisasi pertama yang berhasil meraih seluruh gelar bergengsi di scene Mobile Legends: Bang Bang (MLBB). Terbaru, tim ONIC Filipina menorehkan kemenangan spektakuler di M6 World Championship yang digelar di Malaysia, menambahkan satu trofi berharga ke koleksi mereka dan mengukuhkan posisi ONIC sebagai pemegang trofi MLBB paling lengkap di dunia. Pada final M6 yang berlangsung di Malaysia, ONIC memperlihatkan permainan luar biasa dengan mengalahkan Team Liquid ID dengan skor meyakinkan 4-1 pada Minggu (15/12) malam WIB. Kemenangan ini menjadi puncak dari perjalanan panjang ONIC dalam meraih berbagai trofi bergengsi dalam dunia MLBB.

Deretan prestasi yang telah diraih ONIC Esports di dunia MLBB sangat mengesankan, meliputi 1x M6 World Championship, 6x MPL Indonesia, 1x MPL Filipina, 2x MSC (Mobile Legends Southeast Asia Cup), 2x MPL Invitational, 1x Piala Presiden Esports, dan 1x ESL Snapdragon Pro Series. CEO ONIC Esports, Justin Widjaja, menyampaikan kebanggaannya atas pencapaian luar biasa timnya, dengan menyebut kemenangan di M6 sebagai bukti dari kerja keras dan semangat pantang menyerah seluruh anggota tim ONIC. “Kami tidak hanya melengkapi koleksi trofi MLBB, tetapi juga menunjukkan bahwa ONIC mampu menginspirasi generasi muda untuk meraih mimpi mereka,” ungkap Justin.

Sementara itu, Yeb, VP of Esports Franchise ONIC, mengungkapkan rasa bangga dan terima kasihnya kepada para penggemar setia mereka yang dikenal dengan sebutan Sonic. “Kemenangan ini kami dedikasikan untuk Sonic dan seluruh komunitas Mobile Legends yang telah memberikan kontribusi luar biasa. Kami berkomitmen untuk terus menjaga sportivitas dan memberikan yang terbaik dalam setiap kompetisi,” kata Yeb. Perjalanan ONIC untuk meraih gelar juara dunia tidaklah mudah, mereka harus melewati tantangan berat melawan tim-tim terbaik dunia. Namun, berkat strategi matang, kerja sama tim yang solid, serta dukungan penuh dari penggemar setia (Sonic), ONIC mampu mengatasi setiap rintangan dan menciptakan sejarah yang tak terlupakan.

ONIC Mars Muncul di Bataan: Misi Misterius Menjelang MPL ID S15?

ONIC Mars, yang kini menjabat sebagai Head of Esports di Fnatic ONIC ID, telah menjadi sosok yang sangat penting bagi tim esports tersebut. Dengan tanggung jawab besar untuk mengelola semua divisi esports, Mars tak hanya mengurus tim yang ada, tetapi juga aktif dalam scouting pemain, khususnya di divisi MLBB, yang menjadi perhatian utama ONIC.

Meskipun sebelumnya ia sempat menjabat sebagai pelatih, saat ini Mars tengah berjuang keras untuk menemukan pemain yang tepat bagi Fnatic ONIC guna mempersiapkan tim dengan lebih baik di MPL ID S15. Hal ini semakin menarik mengingat ONIC ID harus mengakhiri perjalanan mereka lebih cepat dari yang diharapkan di playoff MPL S14, setelah selalu mencapai grand final di musim sebelumnya dan meraih juara empat kali berturut-turut.

Mars mengunggah story Instagram yang memperlihatkan dirinya berada di Bataan, Filipina, sebuah daerah yang jauh dari pusat kota dan merupakan kampung halaman bagi Kairi, salah satu pemain andalan ONIC. Walaupun tidak menjelaskan tujuan kunjungannya, unggahan foto Kairi kecil menimbulkan spekulasi bahwa mungkin Mars sedang dalam misi terkait negosiasi kontrak dengan Kairi atau keluarganya. Hal ini semakin memunculkan dugaan bahwa Mars mungkin sedang mempertimbangkan untuk mendatangkan pemain berbakat lain dari Bataan, mengingat daerah tersebut juga dikenal melahirkan beberapa pemain terkenal seperti Edward dan Renejay, yang juga merupakan teman dekat Kairi.

Hingga kini, tujuan sebenarnya dari kunjungan Mars ke Bataan masih menjadi misteri. Namun, para penggemar dan pengamat esports menantikan kejutan yang akan datang dari sosok yang sangat aktif dengan media ini, menjelang MPL ID S15.

Atlet MLBB Putri Soroti Kurangnya Eksposur Ke Skena Esports Perempuan Di Indonesia

Dalam beberapa tahun terakhir, perkembangan esports di Indonesia telah menunjukkan tren yang sangat positif, terutama di dunia Mobile Legends: Bang Bang (MLBB). Namun, meskipun ada banyak perhatian pada skena esports Indonesia, atlet MLBB perempuan menyoroti kurangnya eksposur terhadap mereka di dunia yang didominasi oleh atlet pria. Hal ini menjadi tantangan besar bagi banyak atlet putri yang ingin berkembang dan dikenal di dunia esports.

Atlet MLBB putri seperti Sarah “Sophie” Pratiwi menyatakan bahwa meskipun Indonesia memiliki banyak talenta perempuan di dunia esports, mereka seringkali tidak mendapatkan kesempatan yang sama untuk tampil di panggung yang besar. Sophie, yang telah berkompetisi di berbagai turnamen MLBB, mengungkapkan bahwa promosi dan dukungan untuk tim esports perempuan masih sangat terbatas. Tidak banyak event atau sponsor yang khusus mengangkat tim wanita untuk tampil di depan publik luas. Hal ini mengakibatkan rendahnya visibilitas atlet putri dan kesulitan dalam meraih pengakuan yang setara dengan atlet pria.

Sophie menambahkan bahwa untuk menciptakan kesetaraan dan membuka peluang lebih besar bagi atlet perempuan, organisasi esports di Indonesia perlu memberi lebih banyak ruang bagi mereka untuk tampil, baik dalam bentuk turnamen khusus maupun kolaborasi dengan sponsor. Turnamen esports yang lebih inklusif dapat membuka lebih banyak peluang bagi pemain perempuan untuk menunjukkan kemampuan mereka tanpa terbatas oleh stereotip gender. Ini penting agar para atlet perempuan dapat berkembang dan mencapai potensi terbaik mereka.

Jika eksposur terhadap skena esports perempuan ditingkatkan, hal ini dapat membawa dampak positif tidak hanya untuk atlet perempuan, tetapi juga untuk perkembangan esports Indonesia secara keseluruhan. Atlet perempuan yang lebih terlihat akan dapat menjadi panutan bagi generasi muda, mendorong lebih banyak perempuan untuk terlibat di dunia esports, dan membantu mengurangi kesenjangan gender yang ada dalam industri ini. Selain itu, dengan lebih banyak dukungan dan investasi, para atlet perempuan dapat berkompetisi lebih serius, yang pada akhirnya meningkatkan kualitas dan kompetisi di dunia esports Indonesia.

Kekurangan eksposur dan dukungan terhadap skena esports perempuan di Indonesia merupakan masalah yang perlu segera diatasi. Dengan meningkatnya kesadaran dan perhatian terhadap isu ini, diharapkan lebih banyak peluang dan platform bagi atlet perempuan dapat terbuka, memberikan ruang yang lebih luas untuk mereka berkembang dan mengukir prestasi di dunia esports. Ke depannya, semoga dunia esports Indonesia dapat semakin inklusif, memberikan kesempatan yang adil bagi semua atlet, terlepas dari jenis kelamin.

Tim Esport Putri MLBB Raih Gelar Juara Dunia IESF 2024 Di Arab Saudi

Jakarta – Tim Esport putri dari Indonesia berhasil meraih gelar Juara Dunia dalam ajang Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) di International Esports Federation (IESF) 2024 yang diselenggarakan di Arab Saudi. Prestasi ini menambah catatan sejarah gemilang bagi dunia esport Indonesia, khususnya di kategori permainan mobile yang semakin berkembang.

Tim Esport putri Indonesia tampil luar biasa dalam kompetisi MLBB tingkat dunia, mengalahkan tim-tim kuat lainnya untuk meraih posisi juara. Di final, mereka menunjukkan kekompakan dan strategi permainan yang matang, berhasil menundukkan lawan-lawannya dengan skor telak. Keberhasilan ini juga diwarnai dengan penampilan impresif dari masing-masing anggota tim yang berhasil mengoptimalkan kekuatan tim.

Pelatih tim Esport Indonesia, dalam wawancaranya, menjelaskan bahwa kunci kemenangan mereka terletak pada strategi yang solid dan komunikasi yang sangat baik antar pemain. Mereka telah mempersiapkan diri dengan latihan intensif selama berbulan-bulan, fokus pada penguasaan hero-hero spesial dan pengaturan permainan yang memanfaatkan kekuatan tim secara maksimal.

Kemenangan ini disambut dengan antusias oleh komunitas esport Indonesia yang merasa bangga dengan pencapaian tim putri. Para penggemar berharap bahwa prestasi ini akan membuka lebih banyak kesempatan bagi tim-tim putri lainnya untuk berkompetisi di ajang internasional dan mendapatkan pengakuan yang lebih besar dalam dunia esport yang semakin berkembang.

Prestasi ini juga menjadi bukti bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam dunia esport, tidak hanya di kategori pria tetapi juga di kategori putri. Di masa depan, dengan meningkatnya perhatian terhadap tim-tim esport putri, diharapkan lebih banyak pemain wanita akan terdorong untuk berkarier di dunia esport profesional, memperkaya dunia game di Indonesia.