Adit ‘Aville’ Rosenda Kembali Menggenggam Takhta EVOS Glory sebagai Pelatih Baru MPL ID S15!

Pada Senin malam, 30 Desember 2024, Adit “Aville” Rosenda resmi diumumkan sebagai pelatih baru untuk tim EVOS Glory di MPL ID S15. Kehadiran Aville ini mengakhiri teka-teki tentang siapa yang akan melatih tim Macan Putih, dan menariknya, dirinya kembali ke rumah yang telah membesarkan namanya, EVOS. Aville bukanlah wajah asing bagi EVOS, karena sebelumnya dia pernah membela tim tersebut di divisi DOTA2.

Aville, yang memiliki pengalaman luas di dunia esports, dikenal oleh banyak pelatih ternama di scene kompetitif MLBB, seperti Khezcute, SaintDeLucaz, Adi, dan Xepher. Bagi yang belum mengenalnya lebih dalam, berikut profil lengkap Adit “Aville” Rosenda: Nama Lengkap: Adit Rosenda, IGN: Aville, Tanggal Lahir: 6 November 1992, Kewarganegaraan: Indonesia, Role: Pelatih, Instagram: EVOS Aville, YouTube: EVOS Aville.

Aville memulai perjalanan kariernya di dunia esports dari Zero Latitude, lalu berlanjut ke Majapahit Esports sebelum akhirnya bergabung dengan EVOS pada tahun 2016. Ia menghabiskan hampir tiga tahun di divisi DOTA2 EVOS hingga 2019. Selama kariernya sebagai pemain profesional, Aville juga pernah menjajal peran sebagai caster di kanal esports WxC Indonesia dan berpartisipasi dalam berbagai event DOTA2 sebagai komentator serta analis. Pada tahun 2020, Aville terjun ke scene Mobile Legends (MLBB). Meskipun tidak melalui jalur kompetisi resmi, ia mengikuti ajang pencarian bakat Esports Star Indonesia dan berhasil meraih juara pertama. Namun, ia belum melanjutkan kariernya secara serius di dunia MLBB pada saat itu. Selain itu, Aville dikenal sebagai streamer aktif yang sering bermain game dan berbincang mengenai topik-topik terkait esports melalui kanal YouTube miliknya.

Pada penghujung tahun 2024, Aville kembali ke scene kompetitif MLBB, kali ini bergabung sebagai pelatih di tim EVOS Esports, tempat yang sudah memulai perjalanan kariernya. Kembalinya Aville ke EVOS tentu menjadi tantangan baru baginya, mengingat para pelatih ternama lainnya seperti Khezcute, SaintDeLucaz, hingga Adi sudah lebih dulu mencatatkan nama besar mereka. Namun, Aville memiliki potensi untuk menunjukkan kemampuannya dan mengejar level yang sama, waktu yang akan membuktikan segalanya.

Adit “Aville” Rosenda memulai perjalanan karier esports-nya di Zero Latitude pada Oktober 2014 hingga Maret 2016, sebelum melanjutkan ke Majapahit Esports pada 2016. Aville kemudian bergabung dengan EVOS Esports pada 21 Agustus 2016, di mana ia berkarier hingga 20 September 2019. Setelah beberapa tahun berkiprah di dunia esports, Aville kembali ke EVOS Esports pada 30 Desember 2024 sebagai pelatih baru untuk tim EVOS Glory di MPL ID S15.

Selama kariernya, Aville berhasil meraih berbagai prestasi bersama tim. Ia menempati posisi kedua pada Indonesia Games Championship 2017 dan Indonesia Pride Gaming League 2017. Pada 2018, ia membawa tim meraih juara pertama di ProDOTA Cup Southeast Asia #13 dan finis di posisi kedua pada ESL Indonesia Championship Season 2 di tahun 2019. Terbaru, Aville juga turut berperan dalam keberhasilan tim meraih juara pertama di IESF World Esports Championship 2022.

Pak AP Jelaskan Mengapa Sutsujin dan Rinz Tak Ambil Libur di RRQ Hoshi

Beberapa waktu terakhir, Sutsujin dan Rinz, dua pemain dari RRQ Hoshi, masih terlihat beraktivitas di GH (Gaming House) meski biasanya pemain yang terlibat dalam turnamen besar seperti M6 diberikan waktu libur untuk istirahat setelah kompetisi. Terlebih lagi, masa libur Natal dan Tahun Baru ini sering dimanfaatkan para pemain untuk pulang dan berkumpul dengan keluarga.

Namun, berbeda dengan pemain lainnya, Sutsujin dan Rinz tetap berada di GH. Hal ini terlihat jelas ketika mereka muncul dalam konten Natal RRQ bersama dua talent wanita, dan Rinz juga sering terlihat melakukan siaran langsung di TikTok.

Penyebab mereka tidak libur akhirnya terungkap saat Sutsujin dan Rinz melakukan siaran langsung bersama Pak AP, pelatih RRQ Hoshi. Ketika ada pertanyaan dari penonton mengenai alasan mereka tidak pulang, Pak AP dengan tegas menjelaskan bahwa keputusan ini bukan tanpa alasan. Ia mengungkapkan bahwa kedua pemain tersebut membutuhkan pembinaan mental lebih lanjut agar bisa belajar dari pengalaman mereka di M6 dan menjadi pemain yang lebih matang.

“Kenapa mereka (Sutsujin dan Rinz) tidak liburan, sementara yang lain pulang? Karena mereka butuh didikan mental dari saya. Kalau tidak ditempa, kami bisa kesulitan di MPL ID S15,” ujar Pak AP.

Pak AP juga menambahkan bahwa meskipun ini mungkin mengecewakan para penggemar Sutsujin dan Rinz, keputusan ini diambil demi kebaikan perkembangan mereka. Ia mengakui bahwa proses ini akan memberi dampak jangka panjang untuk tim dan berharap bahwa kedua pemain akan berkembang lebih baik, baik di dalam maupun di luar permainan.

Kini, publik tentu penasaran bagaimana keputusan ini akan mempengaruhi kinerja Sutsujin dan Rinz di MPL ID S15, apakah mereka akan menjadi lebih kuat dan lebih matang setelah melalui pembinaan yang ketat ini.

Kabar Mengejutkan dari Roster ONIC MPL ID S15: Sanz dan Kiboy Dipastikan Bertahan, Posisi Lain Masih Misteri!

Setelah kesuksesan luar biasa di MPL ID selama beberapa musim terakhir, ONIC mengalami kegagalan tak terduga di MPL ID S14, yang memunculkan berbagai spekulasi mengenai perubahan di roster mereka untuk musim S15. Setelah mendominasi kompetisi dengan masuk grand final dari Season 8 hingga 13, dan meraih juara di empat musim terakhir, kegagalan ONIC untuk pertama kalinya dalam mencapai playoff di hari pertama pada MPL ID S14 mengejutkan banyak pihak.

Kegagalan tersebut memunculkan perbincangan bahwa ONIC harus mulai melakukan regenerasi dalam tim mereka. Selama ini, ONIC dikenal sebagai tim yang jarang melakukan perubahan roster karena selalu tampil superior di musim-musim sebelumnya. Namun, pertanyaan besar muncul: posisi manakah yang akan diganti? Sejauh ini, ini hanya rumor belaka, tanpa ada konfirmasi resmi.

Namun, ada satu pernyataan menarik yang diungkapkan oleh Sanz dalam sesi live-nya. Meskipun tidak jelas apakah itu serius atau hanya candaan, pernyataannya cukup mengejutkan banyak orang. Sanz menegaskan bahwa dirinya dan Kiboy adalah dua pemain yang dipastikan tidak akan keluar dari roster ONIC MPL ID S15, mengatasi rumor yang sebelumnya berkembang mengenai masa depan Kiboy.

“Pastinya saya sama Kiboy masih (di roster ONIC MPL ID S15). Sisanya saya nggak tahu, guys,” kata Sanz. “Saya selesai trial pada tanggal 20 Januari 2025, jadi baru tahu rosternya. Yang pasti, fix saya sama Kiboy ada di roster.”

Sanz juga dengan tegas membantah rumor mengenai keluarnya Kiboy, “Intinya Kiboy nggak keluar. Kalian dapat rumor dari mana sih?” ujar Sanz.

Menimbang pengaruh besar yang dimiliki oleh Sanz dan Kiboy di tim ONIC selama ini, sangat wajar jika keduanya tetap dipertahankan sebagai bagian dari skuad inti di MPL ID S15. Lalu, posisi mana yang akan diisi oleh pemain baru? Hal ini masih menjadi misteri, karena seperti yang dikatakan Sanz, mereka baru akan mengetahui detail lengkapnya setelah selesai trial pada 20 Januari 2025. Selain itu, ONIC juga dipastikan tidak akan bermain di ESL Challenge Season S6 yang akan dimulai awal tahun nanti.

ONIC Mars Muncul di Bataan: Misi Misterius Menjelang MPL ID S15?

ONIC Mars, yang kini menjabat sebagai Head of Esports di Fnatic ONIC ID, telah menjadi sosok yang sangat penting bagi tim esports tersebut. Dengan tanggung jawab besar untuk mengelola semua divisi esports, Mars tak hanya mengurus tim yang ada, tetapi juga aktif dalam scouting pemain, khususnya di divisi MLBB, yang menjadi perhatian utama ONIC.

Meskipun sebelumnya ia sempat menjabat sebagai pelatih, saat ini Mars tengah berjuang keras untuk menemukan pemain yang tepat bagi Fnatic ONIC guna mempersiapkan tim dengan lebih baik di MPL ID S15. Hal ini semakin menarik mengingat ONIC ID harus mengakhiri perjalanan mereka lebih cepat dari yang diharapkan di playoff MPL S14, setelah selalu mencapai grand final di musim sebelumnya dan meraih juara empat kali berturut-turut.

Mars mengunggah story Instagram yang memperlihatkan dirinya berada di Bataan, Filipina, sebuah daerah yang jauh dari pusat kota dan merupakan kampung halaman bagi Kairi, salah satu pemain andalan ONIC. Walaupun tidak menjelaskan tujuan kunjungannya, unggahan foto Kairi kecil menimbulkan spekulasi bahwa mungkin Mars sedang dalam misi terkait negosiasi kontrak dengan Kairi atau keluarganya. Hal ini semakin memunculkan dugaan bahwa Mars mungkin sedang mempertimbangkan untuk mendatangkan pemain berbakat lain dari Bataan, mengingat daerah tersebut juga dikenal melahirkan beberapa pemain terkenal seperti Edward dan Renejay, yang juga merupakan teman dekat Kairi.

Hingga kini, tujuan sebenarnya dari kunjungan Mars ke Bataan masih menjadi misteri. Namun, para penggemar dan pengamat esports menantikan kejutan yang akan datang dari sosok yang sangat aktif dengan media ini, menjelang MPL ID S15.